Masdibyo – Gigih Wiyono Pameran “Dua Kutup” di Jakarta
JAKARTA: Setelah Bandung dan Surabaya, untuk ketiga kalinya, Masdibyo (54) dan Gigih Wiyono (50) menggelar pameran lukisan berdua dengan tema “Dua Kutup” di Galeri Nasional Jakarta. Menurut rencana pameran akan dibuka oleh Eko Sulistyo, SS, Deputi IV Bidang Komunikasi Politik Presiden RI pada tanggal 10 Januari, dan pameran akan berlangsung hingga tanggal 21 Januari 2018.
Pameran pertama dua pelukis ini berlangsung di The Peak Resort Dining Bandung, Mei 2013, kemudian diulang lagi empat tahun kemudian di House of Sampoerna (HoS) Surabaya, 3 Maret – 1 April 2017. Meski demikian, mereka berdua tidak menampilkan karya-karya yang sama dalam dua kali pameran tersebut, termasuk kali ini.
Masdibyo, pelukis kelahiran Pacitan yang menetap di Tuban itu tercatat sebagai pelukis yang sangat produktif dan amat sering berpameran tunggal. Karya-karyanya lebih banyak impresif yang berasal dari “dunia dalam” dirinya sendiri dalam memaknai kehidupan dan lingkungan sosial politik. Sedangkan Gigih Wiyono pelukis yang juga pematung asal Sukohardjo, Jawa Tengah yang banyak melahirkan karya bersumber dari dunia agraris dari kota kelahirannya.
Meski berbeda dalam hal cara ekspresinya namun dengan karya-karya dua pelukis ini seperti saling melengkapi. Karya-karya Masdibyo lebih mengedepankan keliaran yang bebas dan menjebol berbagai konvensi namun tetap nampak artistik. Sementara karya-karya Gigih justru mengajak ke kedalaman dunia agraris yang dalam perkembangan modernisasi ini semakin tersisih. Warna hijau dan bentuk-bentuk daun itulah yang menggiring imajinasi ke dalam dunia agraris. Toh keduanya tetap berada di ranah karya kontemporer. (hnr)