BeritaSeni TariUncategorized

MENYAPA ANAK YATIM DI PANTI ASUHAN

no-img
MENYAPA ANAK YATIM DI PANTI ASUHAN

MEWARNAI Bulan Ramadhan tahun ini Komunitas Seni Budaya BrangWetan mengadakan acara “Kunjungan Kasih Sayang” ke Panti Asuhan. Ramadhan tahun lalu menggelar acara dongeng di TPQ Amanatul Muslimah Bungurasih, kali ini giliran Panti Asuhan Ma’hadul Aitam di Jasem Sidoarjo, Minggu (24/04/22). Tidak banyak yang diasuh di Panti Asuhan ini, hanya 23 anak yatim dan piatu dari berbagai daerah, yang diasuh oleh 7 orang pembimbing, dipimpin oleh Hasanan selaku ketua Yayasan.

Acara dimulai dengan penampilan banjari oleh anak-anak panti, disusul sambutan selamat datang oleh Hasanan selaku ketua yayasan, sambutan ketua BrangWetan, sajian dongeng oleh Bu Endang Kusniati dan baca puisi oleh Fathurahman. Acara diakhiri dengan ramah tamah, pemberikan bingkisan berupa nasi dan kue, serta sekadar “tanda kasih sayang” untuk semua anak panti dan pengurus.

Keseluruhan dana yang dipergunakan untuk acara ini dikumpulkan secara swadaya dari partisipasi anggota BrangWetan yaitu: Henri Nurcahyo, Frida Erli, Mahmud Yunus, Sugeng Achyari, Fathurahman, Djoko Supriadi, Noengki Prasedarnanto (Cak Sakek), Kris Mariyono, Sri Sudarti, Layli Ramadani, Maria Novita, Endang Kusniati, Satriya, Ayu Rahayu, Loly, Widodo Basuki, Petrus, Abah Mursidi, Anom, serta bantuan dokumentasi oleh Antok Wardianto dan Puteri Elysia.

 

Meskipun, tidak semua partisipan tersebut ikut hadir dalam acara ini.

 

Terima kasih semua partisipasinya, semoga barokah. (*)

In category: BeritaSeni TariUncategorized
Related Post
no-img
Topeng Dalang Klaten, Pelakunya Dalang Semua

TOPENG Dalang Klaten adalah seni pertunjukan tradisional yang juga membawak...

no-img
Menyiasati Cerita Panji agar Cocok untuk Anak

Pengantar Buku: “Cerita Panji Ramah Anak” SUATU ketika sejumla...

no-img
Ziarah Abadi buat Profesor Ludruk

Judul buku      : Henricus Supriyanto. Hidup itu Penuh Guyonan Penulis...

no-img
Toleransi Tidak Hanya Diteorikan tapi Harus Dipraktekkan

SIDOARJO: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo, Dr. Ti...

no-img
SMPN 1 Taman, Sekolah Toleransi Pertama di Indonesia

SIDOARJO: Deklarasi Sekolah Toleransi dilakukan oleh SMPN 1 Taman, Sidoarjo...

no-img
EMAK GUGAT, TEROR KONTEMPLATIF

Catatan Henri Nurcahyo JEMBER: Dody Yan Masfa muncul membawakan monolog ber...