Seminar Naskah Kuno Nusantara: Cerita Panji sebagai Warisan Dunia
JAKARTA: Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menyelenggarakan Seminar Naskah Kuno Nusantara dengan tema “Cerita Panji Sebagai Warisan Dunia”. Seminar berlangsung dua hari, Selasa dan Rabu (28-29 Oktober 2014) bertempat di Ruang Teater Perpusnas, Jl. Salemba Raya 28.A. Jakarta Pusat. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Pameran Naskah Cerita Panji yang berlangsung 23-30 Oktober 2014.
Pada hari pertama, dengan moderator Dra. Sri Sumekar, M.Si, ditampilkan pembicara Dr. Agus Arismunandar, SS, M.Hum dengan materi: “Makna Cerita Panji”. Disusul Karsono H. Saputra, M.Hum dengan topik bahasan mengenai “Cerita Panji; Genre, Pertumbuhan dan Perkembangan.”
Pada hari yang sama, dipandu oleh moderator Dewaki Kramadibrata, SS, M.Hum, disajikan topik: “Devakusuma, Folklore Panji sebagai Tradisi Tulis dalam Historiografi Jawa Abad XVIII M”, oleh Manu Jaya Atmaja Widyaseputra. Kemudian Dr. Sumaryono, MA akan mengetengahkan makalah dengan judul “Cerita Panji dalam Seni Pertunjukan”. Pada sesi ini masih ada satu pembicara lagi yaitu Hadi Sidomulyo yang menyajikan makalah dengan judul “Kidung Panji Margasmara: Kajian atas Nilainya sebagai Sumber Sejarah”.
Pada hari kedua, tampil 6 pembicara yang terbagi dalam dua sesi. Pada sesi pertama disajikan bahasan mengenai “Cerita Panji Merentas Sempadan” (Prof. Dr. Nooriah Mohammed), “Panji Bugis” (H. Andi Ahmad Saransi, M.Si) dan “Panji Bali/Lombok” oleh Drs. I Dw. Gd. Windu Sancaya, M.Hum. Pada sesi ini akan dipandu oleh moderator DR. Joko Santoso M. Hum.
Pada sesi terakhir, giliran disajikan topik mengenai “Klangenan Cerita Panji; Cerita Panji dalam Teks” oleh Dr. Wisma Nugraha Christianto Rich, M.Hum. Kemudian disusul Dr. Pudentia, M.Hum dengan materi berjudul “Panji dalam Tradisi Lisan”. Sedangkan pembicara terakhir adalah Dr. Sal Murgianto yang mengetengahkan makalah dengan topik: “Aku, Panji dan Alih Wahana: Cerita Panji dalam Seni Pertunjukan.” Sesi pamungkas ini dipandu oleh moderator Ds. Nunsya Noegraha. (hnr)